Perkuat Jejaring Internasional, UB Gandeng Atdikbud Bangkok

Wakil Rektor Bidang Akademik, Prof. Dr. Ir. Imam Santoso, MP., dan Atase Pendidikan dan Kebudayaan KBRI di Bangkok Ir. Achmad Wicaksono M.Eng., Ph.D., IPU.
Wakil Rektor Bidang Akademik, Prof. Dr. Ir. Imam Santoso, MP., dan Atase Pendidikan dan Kebudayaan KBRI di Bangkok Ir. Achmad Wicaksono M.Eng., Ph.D., IPU.

Sebagai upaya menguatkan kerjasama internasional, Universitas Brawijaya bersama Atase Pendidikan dan Kebudayaan, Kedutaan Besar Republik Indonesia mengadakan workshop. Pertemuan ini diadakan pada Jumat (13/7/2023) di Ruang Sidang Rektorat, Universitas Brawijaya.

Hadir sebagai pembicara, Atase Pendidikan dan Kebudayaan KBRI di Bangkok, Ir. Achmad Wicaksono M.Eng., Ph.D., IPU., sebagai pemateri didampingi Wakil Rektor Bidang Akademik, Prof. Dr. Ir. Imam Santoso, MP., serta beberapa Wakil Dekan I di UB.

Dalam sambutannya, Wakil Rektor Bidang Akademik, Prof. Dr. Ir. Imam Santoso, MP., menyampaikan apresiasinya terhadap upaya Atase Pendidikan dan Kebudayaan KBRI di Bangkok dalam menginisiasi workshop ini. Ia menekankan pentingnya kerjasama internasional dalam menghadapi tantangan global saat ini, serta menyoroti potensi kolaborasi yang dapat meningkatkan kualitas pendidikan di kedua negara.

Atase Pendidikan dan Kebudayaan KBRI di Bangkok, Ir. Achmad Wicaksono M.Eng., Ph.D., IPU., yang juga Dosen Fakultas Teknik Universitas Brawijaya berharap bahwa workshop ini akan menghasilkan langkah konkret dalam memperkuat hubungan antara Univeritas Brawijaya dan perguruan tinggi di Thailand. “Dengan saling mendukung dan berkolaborasi akan dapat mencapai kemajuan di bidang pendidikan dan menghadapi tantangan global secara bersama-sama”, jelasnya.

Selain itu, dalam workshop tersebut juga diadakan presentasi mengenai potensi dan keunggulan pendidikan di Indonesia dan Thailand. Hal ini bertujuan untuk memperluas pemahaman para peserta mengenai sistem pendidikan kedua negara dan mendorong pertukaran pengalaman serta praktik terbaik dalam meningkatkan kualitas pendidikan.

Kegiatan ini diharapkan dapat menjadi titik awal bagi kerjasama yang lebih erat antara Universitas Brawijaya dan perguruan tinggi di Thailand. Melalui kolaborasi yang lebih kuat dapat saling mendukung dalam menghadapi perubahan global dan menghasilkan inovasi yang berdampak positif bagi Universitas Brawijaya. Para peserta workshop secara aktif berdiskusi dan bertukar ide mengenai peluang kerjasama di bidang penelitian, pertukaran dosen dan mahasiswa, serta program ganda dengan universitas di Thailand.

Dengan adanya kegiatan Workshop Penguatan Kerjasama dengan Perguruan Tinggi Di Thailand ini, diharapkan akan tercipta sinergi yang kuat antara Universitas Brawijaya dan perguruan tinggi di Thailand dalam rangka mendorong pertukaran pengetahuan, penelitian, dan pengalaman, serta memperkuat kolaborasi dalam pengembangan pendidikan tinggi. (TWB)