UPT. International Academic Affairs (IAA) mendapat kehormatan dikunjungi oleh Prof. Herry Utomo, Chair dari Indonesian Diaspora Network Global (IDN Global). Guru Besar di Lousiana State University (LSU), Amerika Serikat, itu merupakan pria kelahiran Malang dan sekaligus alumni Fakultas Pertanian UB di era 1980an. Setelah mendapat beasiswa untuk gelar Ph.D dan program Post Doctoral di LSU, Herry lanjut menetap dan bekerja di kampus almamaternya itu hingga menjadi profesor bidang pertanian. Selain memimpin IDN Global dengan cabang di 23 negara, dia juga mendapat amanat untuk memimpin Indonesian Association of Scientific Academics (IASA) yang merupakan wadah perkumpulan dosen kelahiran Indonesia yang bekerja di perguruan tinggi di luar negeri.
Turut hadir dalam kunjungan di Gedung Rektorat UB tersebut adalah Rektor UB Prof. Widodo, S.Si., M.Si., Ph.D.Med.Sc, Wakil Rektor bidang Perencanaan, Kerjasama dan Internasionalisasi Andi Kurniawan, S.Pi., M.Eng., D.Sc, dan juga Wakil Rektor bidang Akademik Universitas Sebelas Maret Prof. Dr. Ir. Ahmad Yunus yang mendampingi perjalanan Herry dari Solo ke Malang.
Kepada Rektor dan jajaran, Herry menyampaikan bahwa dirinya sedang pulang ke Indonesia untuk menghadiri undangan kuliah tamu di Bandung dan Solo. Dari sana, dirinya menyempatkan untuk mampir ke Malang, mengunjungi kampus almamater pertamanya puluhan tahun yang lalu ini. Di LSU, dirinya berhasil mengembangkan beras rendah kalori yang sudah dipatenkan dan siap dikonsumsi oleh warga AS. Dengan capaian itu, Herry ingin berbagi kesuksesan dengan mengajak peneliti UB untuk bergabung di penelitian tersebut.
“Beras itu sudah berhasil dikembangkan di AS. Saya berharap beras itu bisa dikembangkan di Indonesia, bekerjasama dengan peneliti UB dan UNS,” ujar pria lulusan SDN Dinoyo itu.
Sementara itu, Rektor Prof. Widodo menyambut baik kedatangan alumni berprestasinya ini di UB. Dirinya tertarik untuk ikut bergabung dalam penelitian Herry di bidang beras rendah kalori ini, maupun pada bidang DNA Editing lainnya yang ditekuni oleh Herry. Bahkan, pada kesempatan itu, rektor langsung memanggil beberapa dosen dari Fakultas Pertanian, agar bisa saling berkenalan. “Ini dosen kami dari FP. Saya harap mereka juga bisa diajak di dalam penelitian Prof. Herry, kemudian melahirkan publikasi-publikasi bersama,” ujar Rektor. (*/Humas UB)