Satuan Reformasi Birokrasi UB Gelar Monitoring dan Evaluasi ZI di Fakultas Hukum

Tim Satuan Reformasi Birokrasi Universitas Brawijaya mengadakan kegiatan monitoring dan evaluasi  Zona Integritas di Fakultas Hukum Universitas Brawijaya (FH UB). Monitoring dan evaluasi ini merupakan bagian dari upaya berkelanjutan FH UB untuk meningkatkan integritas yang baik dalam lingkungan akademik dan administratif.

Tim Satuan Reformasi Birokrasi UB yang dipimpin oleh Dr. Ngesti D. Prasetyo, SH, M.Hum., selaku Ketua Divisi Satuan Reformasi Birokrasi UB, melakukan serangkaian evaluasi terhadap implementasi program Zona Integritas khususnya di FH UB.

Menurut Dr. Ngesti, kedatangan satuan reformasi birokrasi UB ke FH bertujuan untuk meningkatkan tata kelola terhadap kegiatan Zona Integritas yang sudah dilakukan oleh FH UB.

“Kedatangan kami ke FH UB adalah sebagai mitra, maka sampaikan kepada kami hal apa yang perlu ditingkatkan,” ujar Dr. Ngesti.

Evaluasi yang dilakukan tim Satuan Reformasi Birokrasi UB meliputi penilaian terhadap kebijakan, prosedur layanan, serta pelaksanaan program yang telah berjalan. Selain itu, tim juga memberikan masukan dan rekomendasi untuk perbaikan yang lebih lanjut.

“Pada tahun 2024 satuan reformasi birokrasi ini kita fokus pada pembangunan, sedangkan di tahun 2025 kita tinggal fokus pada kemenangan,” tambah Dr. Ngesti.

Acara yang berlangsung pada hari Selasa, 16 Juli 2024, bertempat di Auditorium lantai 6 Gedung A Fakultas Hukum UB tersebut dihadiri oleh sejumlah pihak penting, termasuk dekan, wakil dekan, dosen dan staf administrasi, yang tergabung dalam tim ZI di Fakultas Hukum UB.

Dalam sambutannya, Dekan Fakultas Hukum UB, Dr. Aan Eko Widiarto, S.H., M.Hum., menyampaikan bahwa Zona Integritas merupakan komitmen fakultas dalam mendukung terciptanya lingkungan pendidikan yang bersih dan memberikan layanan yang terbaik.

“Kami berkomitmen untuk terus meningkatkan transparansi dan akuntabilitas dalam setiap aspek kegiatan kami, baik akademik maupun administratif. Monitoring dan evaluasi ini adalah langkah penting dalam memastikan bahwa upaya tersebut berjalan dengan baik,” ujar Dr. Aan.

Dr. Aan juga menambahkan bahwa Fakultas Hukum membuat unit sendiri yang khusus menanganani tentang akuntabilitas fakultas.

“Kami membuat unit GJA (Gugus Jaminan Akuntabilitas) yang bertujuan untuk memastikan akuntabilitas dan transparansi di FH UB, terutama dalam konteks pengawasan dan pengendalian internal untuk meningkatkan kualitas layanan,” tambah Dr. Aan.

Dengan terlaksananya kegiatan ini, diharapkan Fakultas Hukum Universitas Brawijaya dapat terus meningkatkan kualitas tata kelola yang baik, menciptakan lingkungan yang bersih dan bebas dari korupsi, serta memberikan pelayanan terbaik kepada seluruh stakeholders. (Rma/Humas FH/Humas UB)