Universitas Brawijaya (UB) pada Selasa (9/7/2024) menerima kunjungan dari Prefektur Miyazaki Jepang. Rombongan yang berjumlah kurang lebih 6 orang ini diterima langsung oleh Wakil Rektor Bidang Akademik UB Prof. Dr. Ir. Imam Santoso, MP., di Lantai 8 Gedung Rektorat UB.
Mereka adalah Hamasuna Hironori dan Imuta Shinsaku (Dinas Pertanian dan Irigasi Miyazaki), Watanabe Yasuhito (JA Cooperatives) , Horiuchi Shoei (International Human Support Cooperatives), serta Ito Ken serta Sri Novita (JobJepang.com)
Sedangkan dari UB sendiri selain dihadiri oleh Wakil Rekor Bidang Akademik, hadir pula Kepala UPT Ineternational Academic Affairs UB Dr. Didik Hartono, SS., M.Pd., serta perwakilan dari tiga fakultas terkait yaitu dari Fakultas Pertanian, Fakultas Ilmu Budaya dan dari Fakultas Kedokteran Hewan.
Kepala UPT IAA UB, Dr. Didik Hartono, SS., M.Pd., dalam penjelasannya menyampaikan bahwa kunjungan Perfektur Miyazaki Jepang ke Indonesia membawa beberapa agenda yaitu diantaranya adalah keinginan mereka untuk membangun kerjasama semacam sistercity dengan Pemkot Malang, serta yang kedua adalah kunjungan ke UB, dimana mereka ingin menjalin kerjsama dengan khususnya 3 fakultas yang ada di UB yaitu Fakultas Pertanian, Fakultas Kedokteran Hewan dan Fakultas Ilmu Budaya khususnya di Prodi Sastra Jepang.
“Nah ini yang hadir itu adalah para semacam Dinas Provinsi Miyazaki. Dari paparan yang mereka sampaikan, kan sepertinya mereka punya masalah kekurangan tenaga kerja utamanya untuk dibidang pertanian, sehingga nampaknya dari situ terlihat maksud dan tujuan mereka datang kemari adalah menjalin kerjasama untuk memenuhi tenaga kerja pertanian disana, baik untuk mahasiswa sebagai praktik magang atau kepada alumni untuk bekerja secara fulltime tampaknya disana,” jelasnya.
Didik juga menyampaikan bahwa dari pemaparann yang ditunjukkan, ada beberapa contoh program mereka dengan universitas yang ada di Vietnam yang mungkin bisa dilaksanakan juga dengan UB untuk memenuhi tujuan itu. Dan UB tentunya berharap nanti akan menjadi kerjasama yang saling menguntungkan.
“Kita juga butuh pengalaman praktis yan di luar negeri, kta mengirimkan mahasiswa untuk praktik atau berkegiatan akademik di luar negeri yang mana hal ini juga menjadi salah satu pintu bagi kita dan bagi mereka tentunya kebutuhan tenaga kerja atau ya untuk dibidang-bidang mereka mengalami penurunan jumlahnya itu bisa terpenuhi,” harap Didik.
Wakil Rektor Bidang Akademik UB Prof. Dr. Ir. Imam Santoso, MP., dalam kesempatan tersebut, menyambut baik kunjungan dan menyampaikan beberapa hal diantaranya adalah perlu adanya tindak lanjut serta komunikasi yang lebih dalam lagi tidak hanya dengan UB tetapi juga dengan Pemerintah Jawa Timur.
“Tentang human resource, terutama lulusan SMU atau SMK. Dan Jawa Timur itu memiliki banyak SMU pertanian yang mungkin nanti bisa kita kolaborasikan. Kalau saya lihat konsepnya tadi, dia bisa dilatih dulu di universitas dulu di sini. Dan ini kita bisa kolaborasi dulu dengan Jepang atau dengan Perfektur Miyazaki tentang modul materi yang harus diberikan, sehingga nanti Fakultas Pertanian, Peternakan, serta Fakultas Teknologi Pertanian maupun Fakultas Ilmu Budaya bisa menjadi house dari pelatihan ini,” ujarnya.
Prof. Imam berharap tentunya ada kerjasama antara pemerintah Jawa Timur dengan Perfektur Miyazaki terlebih dahulu. “Ini penting menurut saya, kalau ini sudah ada maka kita akan menindak lanjuti dengan berkomunikasi dengan pemerintah Jawa Timur agar UB bisa menjadi salah satu tempat pelatihan karena mungkin ada kesenjangan keahlian tertentu yang memang dibutuhkan disana, sehingga nantinya berkaitan dengan tenaga kelas menengah atau untuk tenaga terampil seperti SMK yang ingin dikirim itu betul-betul sesuai dengan kebutuhan di Miyazaki,” pungkasnya. (wdd/ron/humasub)