Peserta Gebyar Brawijaya Qur’ani (GBQ) Nasional VIII mengalami peningkatan sebanyak 50 persen menjadi 1587 peserta dibandingkan tahun lalu yang berjumlah 541 peserta.
“Alhamdulillah kami bersyukur kepada Allah SWT berkat rahmat-Nya, jumlah peserta yang mengikuti kompetisi Gebyar Brawijaya Qur’ani VIII pada tahun ini meningkat dengan sangat luar biasa,”kata Pembina UKM Seni Religi, Ilhamuddin Nukman S.Psi., MA., C.Ht., C.MH.
Cabang lomba yang diperlombakan pada Gebyar Brawijaya Qur’ani Nasional pada tahun ini, yaitu Musabaqah Tilawatil Qur’an (MTQ), Musabaqah Syarhil Qur’an (MSQ), Musabaqah Khattil Qur’an (MKQ), Musabaqah Fahmil Qur’an (MFQ), Musabaqah Hifdzil Qur’an (MHQ) 5 Juz, Musabaqah Hifdzil Qur’an (MHQ) 10 Juz, Musabaqah Karya Tulis Ilmiah Al-Qur’an (MKTIA), Nasyid Grup, dan Al-Banjari.
Adapun untuk cabang lomba MFQ, MHQ, dan banjari secara virtual baru dilaksanakan pada tahun ini.
GBQ merupakan kegiatan perlombaan Qur’ani yang diselenggarakan oleh UKM Seni Religi Universitas Brawijaya. Pelaksanaannya pada tahun ini juga bertepatan dengan Hari Santri Nasional yang jatuh pada tanggal 22 Oktober 2021.
Pada tahun ini, Gebyar Brawijaya Qur’ani diadakan secara virtual mulai tanggal 21-24 Oktober 2021.
Kegiatan tersebut juga diisi dengan Lailatul Qira’ah dan Talkshow Qur’ani yang dibintangi oleh Qori’ah Rofiatul Muna, Juara 1 Tilawah Dewasa MTQ Nasional 2020 serta dua Qori’ah berprestasi Universitas Brawijaya.
Gebyar Brawijaya Qur’ani merupakan salah satu event terbesar UB di bidang qur’ani dan seni religi yang ditujukan untuk siswa, mahasiswa, dan umum di seluruh Indonesia.
Rektor Universitas Brawijaya Prof. Dr. Ir. Nuhfil Hanani AR., MS. Dalam sambutannya mengatakan Gebyar Brawijaya Qur’ani dapat meningkatkan syiar agama islam dan menjadi tempat dalam menjalin silaturahmi dengan seluruh siswa maupun mahasiswa di seluruh Indonesia.
“Saya ucapkan selamat dan semoga acara ini mendapat berkah dari Allah SWT,” kata Prof. Nuhfil.
Ketua Pelaksana GBQ Muhammad Falih berharap meskipun kegiatan dilakukan secara online, tidak menyurutkan semangat Generasi Milenial Qur’ani untuk terus berprestasi di bidang qur’ani dan seni islami, serta menjadi Generasi Qur’ani yang kreatif dan inovatif, yang senantiasa membumikan Al-Qur’an ke seluruh nusantara. (*/Humas UB).