Perpustakaan dan DALA Adakan Pelatihan Penulisan Artikel Scopus untuk Dosen UB

Foto Prof. Dr. Sc. Asep Awaludin Prihanto, S.Pi., M.P Saat Memberikan Materi
Foto Prof. Dr. Sc. Asep Awaludin Prihanto, S.Pi., M.P Saat Memberikan Materi

Perpustakaan Universitas Brawijaya (UB) bekerja sama dengan Direktorat Administrasi dan Layanan Akademik (DALA) mengadakan Pelatihan Penulisan Artikel Scopus bagi dosen untuk mengoptimalisasi pemanfaatan e-resource. Kegiatan yang dilaksanakan di Ruang Oryza Sativa, Lantai 3 UB Guest House tersebut juga bertujuan untuk membantu dosen yang belum memiliki Scopus ID sehingga bisa digunakan untuk mensubmit artikel ke jurnal terindeks scopus atau WOS.

Direktur Direktorat Administrasi dan Layanan Akademik (DALA) Dr. Rosihan Asmara, S.E., M.P yang didampingi Dr. Iwan Permadi, S.H., M.Hum. selaku Kepala Perpustakaan UB mengatakan melalui pelatihan ini diharapkan bisa mendorong peningkatan jumlah artikel terindeks Scopus yang dihasilkan oleh para dosen UB, sehingga dapat memperbaiki indeks publikasi akademik universitas.

“Ke depannya, pelatihan lanjutan akan rutin dilakukan, termasuk pelatihan berbasis penelitian dan penulisan artikel untuk jurnal-jurnal terindeks,” tambah Dr. Rosihan.

Foto dari kiri ke kanan : Prof. Dr. Imam Santoso, M.P. dan Prof Asep

Wakil Rektor Bidang Akademik, Prof. Dr. Imam Santoso, M.P. mengapresiasi langkah strategis kali ini sebagai bagian dari upaya UB mencapai target 4000 publikasi terindeks Scopus. Hingga akhir 2024, jumlah publikasi UB masih berada di angka sekitar 1800-an, namun diharapkan dapat meningkat menjadi 1900-an pada akhir tahun.

Foto dari kiri ke kanan : Dr. Rosihan Asmara, S.E., M.P, Kepala Perpustakaan Iwan Permadi
Foto dari kiri ke kanan : Dr. Rosihan Asmara, S.E., M.P, Kepala Perpustakaan Dr. Iwan Permadi, S.H., M.Hum. dan Prof Asep

“Semangat kepada seluruh dosen UB! Mari bersama-sama mewujudkan target ini,” kata Prof. Imam penuh optimisme.

Dalam kegiataan tersebut, Prof. Dr. Sc. Asep Awaludin Prihanto, S.Pi., M.P. sebagai pemateri menjelaskan tentang pentingnya publikasi di jurnal-jurnal terindeks Scopus.

Dia juga memberikan panduan teknis untuk mengecek apakah seorang dosen sudah memiliki Scopus ID atau belum. Dikatakannya, berdasarkan data, hampir 600 dosen UB belum memiliki Scopus ID.

Pemateri kedua dari perpustakaan UB, Ir. Heri menyampaikan materi tentang Systematic Literature Review (SLR), yaitu pendekatan sistematis dalam mengidentifikasi, mengevaluasi, dan menyintesis literatur terkait topik tertentu. Materi ini dilengkapi dengan panduan penggunaan Artificial Intelligence (AI) sebagai alat bantu untuk mempercepat proses pengumpulan dan analisis literatur. Teknologi AI yang diperkenalkan mencakup perangkat lunak untuk mengelola referensi dan memetakan kajian literatur secara efisien.

Sementara Pitoyo Widhi Atmoko, S.Si., M.Si.menyampaikan materi tentang Bibliometric Analysis, yaitu teknik analisis kuantitatif untuk mengukur dampak dan pengaruh literatur ilmiah.

Dia memperkenalkan berbagai alat berbasis AI yang dapat digunakan untuk mengidentifikasi tren penelitian, mengukur tingkat sitasi, dan memahami kolaborasi antarpenulis. Materi ini bertujuan membantu dosen UB memaksimalkan potensi data bibliometrik dalam perencanaan publikasi.

Pelatihan ini akan dilanjutkan di Perpustakaan UB lantai 1, tepatnya di Ruang Pertemuan 1. Pelatihan ini terbagi menjadi 4 batch, dilaksanakan setiap minggu mulai tanggal 9 – 19 Desember 2024. Diharapkan dengan pelatihan ini maka pemanfaatan e-resources yang dilanggan Perpustakaan UB semakin optimal.  Selain itu juga menjadi langkah strategis untuk meningkatkan kualitas dan kuantitas publikasi akademik Universitas Brawijaya. (IWN/Humas UB).