Perpustakaan Adakan Pelatihan Bibliometrix untuk Dosen UB

Sebagai tindak lanjut dari Pelatihan Penulisan Artikel Scopus yang sebelumnya diadakan di UB Guest House, Perpustakaan Universitas Brawijaya (UB) menyelenggarakan Pelatihan Bibliometrix pada (16/12–19/12/2024) untuk mengoptimalkan pemanfaatan e-resources dan meningkatkan produktivitas akademik dosen dalam menghasilkan artikel ilmiah terindeks Scopus. Dilaksanakan dalam empat batch di Ruang Pertemuan 1 Gedung Perpustakaan UB, Lantai 1, kegiatan ini dimulai pukul 09.00 WIB hingga selesai. Dengan rata-rata 50 peserta per batch, pelatihan ini memberikan fleksibilitas bagi dosen untuk menyesuaikan jadwal dengan aktivitas mengajar mereka.

Pelatihan ini menghadirkan Pitoyo Widhi Atmoko, S.Si., M.Si., sebagai pemateri utama. Pitoyo memberikan penjelasan mendalam tentang metode Bibliometrix, yakni pendekatan komprehensif dalam penelitian bibliometrik yang memanfaatkan metode statistik dan alat visualisasi untuk menganalisis tren, pola, dan hubungan dalam publikasi ilmiah.

Bibliometrix membantu dosen memahami struktur dan evolusi bidang ilmiah, mengidentifikasi tren penelitian masa depan, serta mengenali kolaborasi ilmiah yang relevan. Pendekatan ini juga memberikan wawasan strategis untuk mendukung arah penelitian yang lebih terfokus,” jelas Pitoyo.

Pelatihan ini menggunakan perangkat lunak R Studio dengan antarmuka Biblioshiny. Kombinasi ini mempermudah peserta, termasuk mereka yang kurang familiar dengan pemrograman R, untuk melakukan analisis bibliometrik secara interaktif dan user-friendly.

Bibliometrix adalah alat yang sangat berguna, terutama untuk dosen yang ingin memahami dinamika kolaborasi ilmiah, menentukan tokoh dan lembaga penting dalam bidang tertentu, atau bahkan menganalisis peta sitasi secara visual,” tambahnya.

Melalui pelatihan ini, para dosen UB diharapkan dapat mengoptimalkan e-resources yang tersedia di Perpustakaan UB, memanfaatkan data bibliometrik untuk mendukung publikasi ilmiah berkualitas, meningkatkan kolaborasi dan jaringan penelitian yang lebih luas dan mengidentifikasi peluang penelitian baru berdasarkan analisis tren.

Pelatihan Bibliometrix menjadi salah satu inisiatif strategis Perpustakaan Universitas Brawijaya untuk mengoptimalkan pemanfaatan e-resources, mendorong peningkatan kualitas dan kuantitas publikasi akademik. Selain itu, kegiatan ini juga mendukung target Universitas Brawijaya dalam memperluas kontribusi keilmuan di tingkat internasional.

“Pelatihan seperti ini sangat penting untuk mendukung dosen dalam mengoptimalkan potensi penelitian mereka. Dengan memahami analisis data ilmiah secara mendalam, kita bisa membawa penelitian UB ke level yang lebih tinggi,” tutup Pitoyo. (*/Humas UB).