Pendidikan tinggi bertapak pada Tri Dharma Perguruan Tinggi, tentang bagaimana keilmuan yang didapat dapat diaplikasikan sebagai pendidikan, penelitian dan diaplikasikan kepada masyarakat. Inilah yang dilakukan oleh sekelompok mahasiswa Fakultas Ilmu Administrasi, Universitas Brawijaya, di desa Sekarpuro, Kabupaten Malang.
Selama satu bulan, 19 mahasiswa program Kuliah Kerja Nyata ini diterjunkan di kantor desa Sekarpuro. “Selama periode KKN, para mahasiswa ini ditempatkan untuk membantu administrasi kantor desa, sebagai bagian dari 5 program kerja KKN”, ujar Kartika Putri Kumalasari, SE, MSA, Ak selaku dosen pembimbing lapang.
Selain administrasi kantor desa, para mahasiswa ini juga terlibat dalam program kerja lain, seperti pembenahan administrasi posyandu, relawan penyembelihan hewan qurban, digitalisasi UMKM, dan bersih desa. Program KKN ini dilaksanakan pada 20 Juni hingga 18 Juli 2022.
“Pembenahan administrasi posyandu dimaksudkan untuk memudahkan kerja para kader posyandu dengan membuat buku seperti buku register,inventaris, dan beberapa jenis lain. Para mahasiswa di kelompok posyandu juga terlibat dalam kegiatan pemeriksaan, seperti timbang, cek suhu dan lainnya,” terang perempuan yang disapa Tika ini.
Para mahasiswa ini, imbuh Tika, juga terlibat dalam pengembangan bisnis UKM setempat. “Di program ini, para mahasiswa melakukan survey dan menyebarkan kuesioner. Hasilnya, 6 UMKM terpilih akan dipandu untuk menerapkan digital marketing,” imbuhnya.
Selain berkutat di lingkup kantor desa, para mahasiswa ini juga terlibat dalam rangkaian kegiatan Bersih Desa. Mereka juga memberikan edukasi tentang bank sampah dan survey perbaikan pelayanan, untuk menjadi referensi kebijakan bagi RW 13, Sekarpuro.