Mahasiswa Universitas Brawijaya (UB) yang tergabung dalam KKN Bangun Desa Kolaborasi kelompok 6, melakukan pengabdian masyarakat di Desa Tambakasri, Kecamatan Tajinan, Kabupaten Malang.
Pelaksanaan KKN Kolaborasi tersebut berlangsung dalam waktu 45 hari dengan lima prrogram kerja utama yang wajib dipenuhi oleh mahasiswa yaitu pemetaan potensi dan sumber daya menuju desa berdaya, adaptasi kebiasaan baru menuju desa aman COVID-19, penguatan ketahanan pangan dan desa wisata menuju desa sejahtera, pengembangan desa inklusif menuju desa bermartabat, dan penguatan Lembaga Ekonomi Masyarakat menuju desa mandiri.
Kegiatan KKN diawali dengan koordinasi dan sosialisasi kepada Kepala Desa yang selanjutnya dilanjutkan dengan pembahasan permasalahan yang terdapat di Desa Tambakasri.
Kepala Desa Tambaksari Teguh Wiyono mengungkapkan permasalahan terbesar yang terjadi di wilayahnya adalah sistem administrasi yang belum tertata dengan baik.
“Kalau dari desa ini permasalahan terbesar ya ada di administrasinya. Tidak lengkapnya data administrasi berakibat ke kurang maksimalnya distribusi bantuan dan pemulihan nantinya pasca pandemi COVID-19,” kata Teguh.
Selama kegiatan tersebut, peserta didampingi para dosen pembimbin lapangan. Setelah program kerja disetujui mereka melakukan survei lokasi serta potensi yang ada di Desa Tambakasri didampingi oleh kepala dusun di Desa Tambakasri.
Program kerja pemetaan jumlah penduduk, tingkat pendidikan, jenis pekerjaan, dan jumlah keluarga miskin di Desa Tambakasri merupakan program pertama yang dilakukan di RT 001 RW 001 mulai minggu pertama.
Dari hasil pemetaan nanti akan dirangkum dalam bentuk infografis serta dipetakan dengan menggunakan aplikasi google maps. Kedepannya akan dapat memudahkan masing-masing kepala dusun untuk memperbarui data masyarakat setempat.
Data pemetaan juga dilengkapi dengan potensi-potensi sumber daya pada Desa Tambakasri.
Dengan dilakukan pemetaan wilayah RT001 RW001 Dusun Tambaksari Desa Tambakasri ini diharapkan kita dapat mengetahui seperti apa kondisi masyarakat desa baik dari segi jumlah penduduk, tingkat pendidikan, bidang pekerjaan, dan keluarga miskin. Pemetaaan ini akan dilanjutkan dengan pemetaan terkait ada tidaknya wilayah terdampak covid-19 pada Desa Tambakasri guna mempermudah upaya pemulihan perekonomian pasca pandemic COVID-19.
KKN Kolaborasi beranggotakan 11 mahasiswa berasal dari empat fakultas berbeda, antaralain Fakultas Hukum, Fakultas Matematika dan Ilmu Pengetahuan Alam, Fakultas Teknologi Pertanian, dan Fakultas Kedokteran Hewan. (FKH/Humas UB).
