Mahasiswa FILKOM Terlibat Penelitian Pengembangan Digital Twin Jantung di iHumEn UTM, Malaysia

Ahmad Thariq bersama peserta MBKM dan staf peneliti di iHumEn, UTM

Mahasiswa Fakultas Imu Komputer, Universitas Brawijaya (FILKOM UB) Program Studi (Prodi) Teknik Informatika (TIF), Ahmad Thariq, mendapatkan kesempatan bergengsi menjadi asisten peneliti di Institute of Human Centered Engineering (iHumEn) Universiti Teknologi Malaysia (UTM). Program ini berlangsung selama empat bulan, mulai dari Februari hingga Juni 2024, di bawah bimbingan Prof. Dr. Mohd Shahrizal Sunar, direktur iHumEn. Dalam kegiatan tersebut, Ahmad mendapatkan kesempatan terlibat dalam penelitian Virtual Reality (VR) dan platform Unity dalam pengembangan digital twin jantung manusia.

Ahmad Thariq peserta MBKM FILKOM UB

Keterlibatan Ahmad dalam kegiatan tersebutm yaitu Pertama, melakukan analisis Data EKG: Memanfaatkan algoritma canggih untuk memproses data elektrokardiogram (EKG) dari database MIT, guna menciptakan model jantung yang akurat dan realistis. Kedua, pengembangan Model Digital: Mengintegrasikan data EKG ke dalam model jantung menggunakan Unity, memastikan bahwa model dapat beroperasi secara real-time. Ketiga, melakukan pengembangan Interaksi VR: Menciptakan simulasi 3D interaktif yang memungkinkan pengguna, baik peneliti maupun dokter, untuk mengeksplorasi model jantung secara intuitif. Ahmad menyampaikan bahwa pengalaman ini menjadi kesempatan yang sangat berharga untuk mengasah keterampilan teknis, kolaborasi tim multidisiplin, dan kemampuan komunikasi yang efektif.

“Saya merasa sangat terinspirasi oleh bagaimana teknologi canggih seperti VR dapat memberikan dampak nyata pada dunia medis dan meningkatkan kualitas hidup pasien,” ungkapnya.

Sementara itu, ketua International Relations Office (IRO) FILKOM UB, M. Ali Fauzi, S.Kom., M.Kom., Ph.D., menyampaikan rasa bangga dan apresiasi dengan keikutsertaan Ahmad Thariq di MBKM tahun 2024.

“Kami berharap akan banyak mahasiswa yang bisa mengikuti langkah positif Ahmad di kesempatan berikutnya, sebagai salah satu bentuk komitmen memajukan pendidikan dan mengharumkan nama FILKOM UB di kancah internasional,” jelas Ali. Proyek ini merupakan bagian dari program Merdeka Belajar Kampus Merdeka (MBKM) dan berfokus pada pengembangan model jantung digital yang dapat digunakan dalam pendidikan dan praktik medis. Dengan memanfaatkan teknologi ini, model jantung digital diharapkan mampu meningkatkan pemahaman dan akurasi dalam diagnosa serta intervensi penyakit kardiovaskular.(rr/Humas UB)