Prestasi gemilang kembali ditorehkan oleh Ainy Novitasari, mahasiswa Program Magister Fakultas Peternakan Universitas Brawijaya (Fapet UB). Dia berhasil meraih penghargaan bergengsi dalam kategori Pengembangan Bisnis Sektor Pertanian yang diberikan oleh Dinas Pertanian dan Ketahanan Pangan Kota Batu. Penghargaan ini diserahkan dalam acara resmi bertajuk Apresiasi Abang Tani Class 2024 yang berlangsung di Graha Pancasila, Balai Kota Among Tani, Kota Batu.
Kegiatan ini merupakan puncak dari rangkaian sosialisasi dan workshop yang telah dilaksanakan sebelumnya. Acara tersebut dibuka langsung oleh Pejabat Wali Kota Batu dan menggambarkan bentuk kolaborasi Hexahelic yang melibatkan Pemerintah Daerah, Dinas Pertanian dan Ketahanan Pangan, Bagian Perekonomian dan SDA, PLUT Kota Batu, Komite Ekonomi Kreatif, Bank Indonesia, Bank Jatim, serta Tanikaya. Agenda ini bertujuan memberikan apresiasi kepada generasi muda yang inovatif, bersemangat, dan berkontribusi aktif dalam mengembangkan sektor pertanian di Kota Batu.
Ainy, yang juga merupakan pendiri AI Farm, sebuah peternakan modern yang fokus pada pengembangan sapi perah dan kambing, menjadi salah satu penerima penghargaan tersebut. Dalam keterangannya, Ainy menyampaikan bahwa AI Farm hadir untuk menjawab tantangan pertanian modern.
“Kami berkomitmen memberikan solusi praktis berbasis teknologi dan memberdayakan petani milenial agar mampu terus berkembang,” ujarnya.
Abang Tani Class, program pelatihan yang diikuti Ainy, merupakan inisiatif yang dirancang untuk membekali petani muda dengan pengetahuan tentang teknologi canggih, manajemen bisnis agribisnis, hingga strategi pemasaran berbasis digital.
Kepala Dinas Pertanian dan Ketahanan Pangan Kota Batu dalam sambutannya menyampaikan apresiasi terhadap dedikasi Ainy. Melalui AI Farm, Ainy dinilai berhasil membuktikan bahwa generasi muda memiliki peran signifikan dalam mendorong transformasi sektor pertanian.
“Inovasi yang dilakukan Ainy melalui AI Farm menjadi contoh nyata bahwa sektor pertanian bisa berkembang lebih modern dan berkelanjutan dengan dukungan generasi muda,” katanya.
Penghargaan ini sekaligus menjadi motivasi bagi generasi muda lain untuk terus berkontribusi dalam pengembangan sektor pertanian di Indonesia. (tim/mtn/Humas UB).
