Dalam usaha memajukan industri peternakan Indonesia, Charoen Pokphand Indonesia Group menyelenggarakan Charoen Pokphand Best Student Appreciation Batch 5. Program ini merupakan sebuah wadah bagi putra putri terbaik dari seluruh perguruan tinggi di Indonesia untuk mengembangkan potensi dan minat mereka dalam memajukan industri peternakan dari hulu hingga hilir. CPI group membuka seleksi terbuka bagi ratusan mahasiswa yang mendaftar dan diambil 21 mahasiswa terbaik untuk tergabung dalam program CPBSA ini.
Salah satu mahasiswa Fakultas Peternakan Universitas Brawijaya telah lolos menjadi bagian dari program CPBSA Batch 5, yaitu Olga Qurunul Bahri dari angkatan 2021. Pada program ini, awardee yang lolos akan mendapatkan kesempatan untuk magang di internal perusahaan CPI Group dan perjalanan ke Thailand.
Presiden Direktur PT. Charoen Pokphand Indonesia, Tbk., Thomas Effendy, berharap setelah menyelesaikan rangkaian kegiatan CPBSA, para peserta dapat memiliki keterampilan yang mumpuni untuk terjun ke dunia kerja.
“Kami harap CPBSA ini dapat menjadi media untuk menghasilkan sarjana yang siap bekerja dengan pengalaman dan pengetahuan yang luas, sehingga menciptakan tenaga profesional yang diimbangi dengan penerapan teknologi yang baik, menjadikan industri ini lebih efisien,” ujar Bapak Tjiu Thomas Effendy.
Awardee CPBSA dari Fapet UB Olga (2021) mendapatkan penempatan pada Nugen Technology and Research Center di Lebak, Banten untuk magang pada flock layer dan broiler. Di unit tersebut, awardee diberikan pemahaman komperehensif tentang manajemen pemeliharaan layer dan broiler pada setiap fase.
Setelah menyelesaikan magang selama dua bulan, awardee akan melaksanakan meet and greet di Jakarta bersama pimpinan dan jajaran managerial didampingi oleh dekan fakultas asal awardee untuk berbagi pengalaman ketika magang. Setelah itu, awardee juga diberikan kesempatan untuk mengunjungi Indolivestock 2024 di JCC untuk membuka mata mengenai perkembangan industri peternakan di Indonesia. Sebagai reward, awardee dan dekan pendamping mendapatkan tour ke Thailand serta diberikan kesempatan untuk mendapatkan pelatihan leadership di Charoen Pokphand Leadership Institute Thailand.
Program ini mengedepankan peningkatan pengetahuan tentang industri peternakan dan softskill yang akan digunakan di dunia kerja, sehingga diharapkan awardee yang telah lulus dari program ini dapat terjun langsung di industri peternakan. Selain itu, program ini juga menjadi media kolaborasi dan kerjasama industri peternakan dengan perguruan tinggi untuk memajukan industri peternakan di Indonesia. (mt/OKY/Humas UB).