Perwakilan Prodi Teknologi Hasil Perikanan Universitas Brawijaya (THP UB), Senin-Kamis (6-9/11/2023), berkesempatan untuk mengeksplorasi potensi kolaborasi dengan Food Science and Technology Programme Nanyang Technological University (FST NTU), Singapura. Keberangkatan tim ini memanfaatkan hibah Dosen Berkarya Universitas Brawijaya Tahun 2023. Perwakilan Tim Prodi THP UB diterima dengan baik oleh Professor Chen Wei Ning William, Director of NTU Food Science and Technology Programme.
“Pembicaraan mengenai rencana kolaborasi antara prodi Teknologi Hasil Perikanan dengan Food Science and Technology Nanyang Technological University Singapore. Fokus utama pada pengembangan riset dan eksplorasi kerjasama yang tepat sasaran,” ungkap Retno Tri Astuti, S.Si. M.Si selaku ketua tim.
Rangkaian kegiatan Dosen Berkarya ini dilaksanakan pada kurun waktu bulan Agustus hingga November 2023 melalui koordinasi online menggunakan zoom meeting, koordinasi internal bertempat di Universitas Brawijaya serta kunjungan ke NTU. Kegiatan melibatkan sepuluh dosen Prodi Teknologi Hasil Perikanan dengan bidang keahlian yang beragam untuk mengakomodir berbagai aspek yang akan dikembangkan bersama mitra.
Sedangkan Prof. Chen sebelumnya juga pernah datang ke UB pada kegiatan Visiting professor dalam skema 3in1 tahun 2020. Disampaikan Retno, Prof Chen merupakan pakar di NTU yang diakui kapabilitasnya. ini dibuktikan posisinya di beberapa lembaga diantaranya Michael Fam Endowed Chair Professor in Food Science and Technology, Director of Singapore Agri-food Innovation Lab (SAIL) Scientific dan Director of Singapore Future Ready Food Safety Hub (FRESH).
Berdasarkan QS (Quacquarelli Symonds) World University Rankings 2023, NTU menduduki peringkat ke-19 top universities secara global tahun 2023. Kampus ini merupakan satu-satunya universitas muda yang masuk dalam 20 besar sejak 2015. Dalam pemeringkatan –by subject, NTU termasuk dalam peringkat 100 terbaik dunia dalam banyak bidang, sedikit diantaranya adalah chemical engineering (peringkat 10 dunia), data science (peringkat 12), engineering and technology (peringkat 14) dan natural science (peringkat 46). Hal ini diyakini akan memberikan pengaruh positif dalam meningkatkan visibilitas Prodi THP di kancah internasional, menjadi kontribusi pencapaian IKU Fakultas maupun dalam mewujudkan visi Universitas Brawijaya selangkah lebih dekat menuju World Class University. [tim/sitirahma]
