Mahasiswa Fakultas Teknologi Pertanian Universitas Brawijaya (FTP UB) telah berhasil melaksanakan kegiatan MMD dalam mengatasi permasalahan UMKM emping melinjo. Program MMD ini berlangsung (6/7-20/7/2024) di Desa Pojok, Kecamatan Ngantru, Kabupaten Tulungagung, Provinsi Jawa Timur. Mengusung judul “Pembuatan Alat Press Biji Melinjo Berbasis Pesawat Sederhana”, kegiatan ini bertujuan untuk membantu UMKM emping melinjo untuk mempermudah dalam proses produksi emping melinjo.
Rangkaian kegiatan utama mencakup program pengenalan dan demonstrasi alat press biji melinjo berbasis pesawat sederhana. Melalui sosialisasi ini, masyarakat dikenalkan alat yang dapat memipihkan biji melinjo berbasis pesawat sederhana. Alat ini diharapkan dapat meringankan para pekerja UMKM emping melinjo yang dimana selama ini para UMKM emping melinjo masih menggunakan palu seberat 2-3 kg dan batu sebagai alasnya dalam proses pemipihan biji melinjo.
Kelompok 9 MMD FTP UB juga memberikan kontribusi signifikan terhadap Tujuan Pembangunan Berkelanjutan (SDG’s). Program ini mendukung Pekerjaan Layak dan Pertumbuhan Ekonomi (SDG’s 8) melalui sosialisasi dan demonstrasi alat press biji melinjo, serta Industri, Inovasi, dan Infrastruktur (SDG’s 9) dengan pengembangan alat press biji melinjo. Selain itu, program ini juga berperan dalam Kemitraan untuk Mencapai Tujuan (SDG’s 17) melalui pembuatan dan pengembangan alat ini dengan melibatkan kemitraan dengan sektor swasta.
Nurdawam yang merupakan ketua UMKM emping melinjo Desa Pojok, menyambut baik kegiatan ini.
“Saya mendapat pemahaman baru tentang alat ini. Alat Press Biji Melinjo sangat berguna, namun tentunya masih terdapat beberapa pengembangan lebih lanjut supaya alat ini benar-benar efisien untuk digunakan,” katanya. Adam selaku koordinator desa kelompok 9 MMD FTP UB, menyoroti pentingnya kegiatan ini sebagai wadah pembelajaran dan pengalaman bagi mahasiswa FTP UB untuk berinteraksi langsung dengan masyarakat dan mengaplikasikan inovasi teknologi yang relevan dengan kebutuhan pembangunan berkelanjutan.
MMD FTP UB tidak hanya menciptakan dampak positif pada lingkungan fisik dan sosial, tetapi juga memperkuat keterlibatan mahasiswa dalam membangun keilmuan mereka yang dapat diterapkan di permasalahan yang ada di masyarakat. Diharapkan program ini akan menjadi pijakan penting dalam membangun sinergi antara akademisi, mahasiswa, dan masyarakat dalam upaya menjaga keberlanjutan teknologi untuk masa depan yang lebih baik.