Inovasi Ternak Kambing SAPERA: Kolaborasi Penelitian Fapet dan Talitha Fata Farm

Dosen Fakultas Peternakan Universitas Brawijaya (UB) melakukan kerjasama penelitian inovatif dengan Talitha Fata Farm, sebuah peternakan kambing SAPERA yang dikelola oleh Triwit Wahyu Karyono. Kerjasama ini bertujuan untuk mengembangkan manajemen pemeliharaan, peningkatan kualitas susu, dan produksi induk kambing SAPERA, yang merupakan persilangan antara kambing Saanen dan Peranakan Etawa.

Penelitian ini akan melibatkan tim dosen dan mahasiswa Fakultas Peternakan UB yang akan bekerja langsung di Talitha Fata Farm. Koordinator penelitian, Prof. Dr. Ir. Tri Eko Susilorini, MP. menjelaskan kerjasama ini sangat penting untuk pengembangan ternak kambing SAPERA di Indonesia.

“Melalui pendekatan ilmiah, kami berharap dapat mengoptimalkan potensi ternak yang ada di Talitha Fata Farm, serta memberikan pelatihan yang aplikatif bagi peternak dalam meningkatkan standar pemeliharaan kambing mereka,” kata Prof Tri Eko.

Triwit Wahyu Karyono, pemilik Talitha Fata Farm, mengungkapkan antusiasmenya terhadap kolaborasi ini.

“Kami sangat senang bisa bekerja sama dengan Universitas Brawijaya. Dengan keahlian mereka, kami optimis dapat meningkatkan kualitas dan produktivitas kambing SAPERA di farm kami. Semoga ini dapat menjadi model yang bermanfaat bagi peternak lain,” ujarnya.

Kerjasama ini adalah bagian dari komitmen Fakultas Peternakan UB dalam menjalankan Tri Dharma Perguruan Tinggi, terutama pada aspek penelitian dan pengabdian kepada masyarakat. Nantinya, hasil dari penelitian ini akan disosialisasikan melalui pelatihan dan seminar, sehingga dapat diaplikasikan oleh peternak di daerah lain untuk meningkatkan produksi kambing perah dalam negeri.

Diharapkan penelitian ini dapat menciptakan pendekatan baru yang mendukung industri peternakan nasional, khususnya untuk memperkuat ketersediaan susu kambing lokal yang berkualitas. Fakultas Peternakan UB juga berharap agar kerjasama ini menjadi langkah awal menuju pengembangan ternak yang berkelanjutan dan lebih kompetitif di pasar domestik maupun internasional. (tim/mtn/Humas UB).