Fakultas Teknologi Pertanian Universitas Brawijaya (FTP UB) bersama dengan Malaysian Society of Agricultural and Food Engineers (MSAE) mempersembahkan the 6th Agricultural Engineering Annual Regional Convention 2020 (6th ARC 2020) yang mengangkat tema “Teknologi Inovasi di Era Globalisasi untuk Agroindustri Berkelanjutan”.
The 6th ARC merupakan kompetisi bertaraf ASIA di level mahasiswa yang melombakan inovasi dan gagasan untuk mengatasi permasalahan global di bidang rekayasa pertanian, teknologi pangan hingga agroindustri.
Terdapat lebih dari 100 inovasi yang dikompetisikan. Inovasi-inovasi tersebut terangkum dalam 70 paper, 69 poster dan 34 video dari ratusan tim mahasiswa Indonesia, Malaysia, Thailand dan Nepal.
Terdapat lima topik yang dilombakan dalam kompetisi ini yaitu Agricultural Engineering, Smart Packaging, Food, Green Energy dan Bioenergy.
Sementara, dewan juri yang diundang dari Nepal, Indonesia, Malaysia, Thailand dan Jepang.
Penanggungjawab kegiatan Yusuf Hendrawan, STP.M.App.Life.Sc. Ph.D., mengatakan ARC ke-6 telah terlaksana dengan baik.
“Alhamdulillah ARC ke enam ini berhasil terlaksana dengan baik. Salut dan apresiasi untuk adik adik mahasiswa dan seluruh panitia yang telah bekerja keras mensukseskan acara ini meski ditengah pandemi,”katanya.
Seluruh rangkaian kegiatan ARC dilaksanakan secara online, mulai dari pengumpulan naskah, poster dan video hingga ke penjurian oleh berbagai pakar dari Jepang, Malaysia, Indonesia , Nepal dan Thailand.
“Kebetulan pemenang juga sudah kami umumkan tapat waktu melalui situs resmi fakultas. Selamat untuk para pemenang. Harapannya semoga inovasi inovasi adik adik mahasiswa se Asia dalam ARC ini dapat menjadi solusi untuk mengatasi isu isu global dibidang pangan, teknologi pertanian hingga bioenergi agroindustri,” kata. (dse/Humas UB)