Fakultas Kedokteran Hewan Universitas Brawijaya (FKH UB) mengadakan webinar Penyembelihan Hewan Kurban sesuai protokol kesehatan, Minggu (11/7/2021). Kegiatan tersebut diadakan untuk mengantisipasi banyaknya hewan kurban yang disembelih namun terbatasnya jumlah Rumah Potong Hewan (RPH) di Indonesia.
“Jika sesuai dengan data yang saya dapat ada sekitar 555 an RPH yang ada di Indonesia, namun jumlah hewan kurban yang akan di potong sekitar 1,6 juta hingga 1,8 juta ekor. Hari tasyrik hanya empat hari jadi saya yakin RPH tidak bisa menanganinya,” kata Syamsul Ma’arif.
Oleh karena itu, menurut Syamsul penyembelihan hewan kurban tersebut bisa diantisipasi sesuai protokol kesehatan sehingga harapannya kegiatan pemotongan hewan kurban tidak menambah jumlah penderita COVID-19.
Direktur Kesehatan Masyarakat Veteriner, Direktorat Jendral Peternakan dan Kesehatan Hewan, Kementan RI Drh. Syamsul Ma’arif, M.Si., menjelaskan penyembelihan hewan kurban diluar RPH pada masa Pandemi dilakukan dengan membatasi jumlah warga. Kriterianya yaitu pertama kegiatan pemotongan hanya dihadiri oleh panitia dan petugas, kedua panitia berasal dari lingkungan yang sama dan tidak sedang dalam masa karantina mandiri, ketiga menyediakan APD (kacamata Google, sarung tangan sekali pakai, apron, dan sepatu kerja), keempat saat perobohan menggunakan APD, berjarak minimal satu meter pada saat pengulitan, pencacahan, dan pengemasan. Serta kelima pendistribusian dilakukan panitia ke rumah melalui mustahik.
Sementara itu, Ketua Satgas COVID UB, Prof.DR. dr. Sri Andarini menambahkan, jika penyembelihan terpaksa dilakukan diluar RPH, maka proses penyembelihan, pemotongan dan pendistribusian daging kurban dilakukan di tempat terpisah.
“Setiap panitia yang bertugas pada tiga aktivitas tersebut harus sudah menjalani tes Swab Antigen, memakai masker rangkap dua atau N95, tidak makan bersama dan sering mencuci tangan atau memakai handsanitizer,”kata Direktur RSUB tersebut.
Selain dihadiri Syamsul Maarif dan Prof. Andarini, webinar tersebut juga dihadiri BPSDM Juru Sembelih Halal Jawa Barat Suhendar, yang membawakan materi Proses Penyembelihan Hewan Kurban sesuai dengan Syariat Islam dan Dosen Lab. Kesehatan Masyarakat Veteriner FKH UB Drh. Widi Nugroho, Ph.D. yang membawakan materi Penanganan Daging Kurban dan Limbahnya. (OKY/Humas UB).
