International Seminar of Cultural Sciences (ISCS) ke-3 oleh Departemen Seni dan Antropologi Budaya Fakultas Ilmu Budaya (FIB) Universitas Brawijaya (UB) melaksanakan dalam kolaborasi dengan International Conference of Applied and Creative Arts (ICACA) ke-7 Faculty of Applied and Creative Arts (FACA), Universiti Malaysia Sarawak (UNIMAS) pada Rabu hingga Jumat (25/9-27/9/2024).
Hal ini dilaksanakan sebagai salah satu bentuk realisasi kerja sama kedua fakultas yang dirintis sejak tahun 2023 lalu. Konferensi ini mengambil tema “Fostering Changes: Unleashing Boundles Inspiration in the Creative Arts.”
Konferensi yang mengambil tempat di Borneo Cultures Museum, Kota Kuching, Serawak ini, dibuka oleh Menteri Pariwisata Malaysia, Abdul Karim Rahman Hamzah. Tampil sebagai keynote speakers, yaitu Assoc. Prof. Dr. Charles da Costa dari Australia, Assoc. Prof. Dr. Hatta Azad Khan dari Brunei Darussalam, Assoc. Prof. Hamamah, Ph.D., dari FIB UB, Indonesia, Mr. Awang Damit Ahmad dari Kuala Lumpur, Malaysia, dan Mr. Saadon Ishak dari UNIMAS, Malaysia.
Dekan FIB sekaligus keynote speaker, Assc. Prof. Hamamah, Ph.D., mengucapkan terima kasih atas kerja sama kedua fakultas. Menurutnya, kerja sama ini patut dikembangkan di masa depan untuk memfasilitasi aktivitas Tri Dharma para dosen dan mahasiswa kedua perguruan tinggi sebagai bagian dari proses pengembangan pendidikan dan internasionalisasi.
“Kerja sama diantara perguruan tinggi pada level fakultas, departemen, dan program studi merupakan wadah aktivitas yang sangat riil dan menyentuh core bisnis masing-masing civitas akademika. Maka, kerjasama ini perlu dijaga dan ditingkatkan dari tahun ke tahun. Tahun ini, FACA UNIMAS menjadi penyelenggara conference, tahun depan FIB UB yang akan menjadi penyelenggara. Dekan dan para dosen akan kami undang untuk berpartisipasi dalam conference tersebut,” serunya.
Dekan FACA UNIMAS, Assoc. Prof. Dr. Musdi Shanat, menyambut baik kerja sama ini yang secara implementasi ditandai dengan penandatanganan Letter of Assignment (LoA) antara kedua Dekan.
“Kami bangga karena kerjasama tahun 2024 ini melahirkan dua LoA, yakni LoA Join Conference dan LoA Join Research and Publication. Terima kasih kepada FIB UB yang telah menjadi kolaborator yang baik. Tahun depan kami siap menjadi kolaborator international Conference yang akan diadakan oleh FIB UB,” katanya.
Terdapat 88 presenter yang hadir mempresentasikan hasil penelitiannya. Ada juga peserta converence yang hadir hanya untuk mengikuti converence tanpa presentasi. Semua yang bergabung lebih dari 350 orang. Dari FIB UB, hadir lima orang untuk mempresentasikan artikel ilmiah hasil penelitiannya. Mereka adalah Dekan FIB UB, Assc. Prof. Hamamah, Ph.D., Kepala Departemen Seni dan Antropologi Budaya, Dr. Hipolitus K. Kewuel, Ketua PS Antropologi, Nindyo Budi Kumoro, M.A., dosen PS Antropologi, Franciscus Apriwan, M.A., dan dosen PS Seni Rupa Murni, Mayang Anggrian, M.Pd.
“Kerjasama ini memberi banyak pengalaman. Selain fasilitas kampus yang sangat mendukung, juga penyelenggaraan conference yang sangat professional tapi sederhana dalam dukungan maksimal stakeholder industri,” ungkap Nindyo. [hkk/dts/Humas FIB/Humas UB]