FIB dan FILKOM Gandeng Universitas Ritsumeikan Jepang Digitalisasi dan Visualisasi Batik Jawa Timur

Fitriana Puspita Dewi, Ph.D. Memberikan Pemaparan
Fitriana Puspita Dewi, Ph.D. Memberikan Pemaparan

Fakultas Ilmu Budaya (FIB) dan Fakultas Ilmu Komputer (FILKOM) Universitas Brawijaya (UB), berkerjasama dengan International Joint Digital Archiving for Japanese Art & Culture (Arc-Ijac) Universitas Ritsumeikan, Kyoto, Jepang, dalam projek Digitalisasi dan Visualiasi Batik Jawa Timur. Projek ini diketuai oleh dosen FIB UB, Fitriana Puspita Dewi, Ph.D., dengan anggota Dr. Aji Setyanto, S.S., M.Litt., dan I Kadek Yudi Astawan, M.Sn., serta melibatkan M. Tibyani, ST., M.T. dari FILKOM UB.

Projek ini dibagi menjadi dua tahap, yaitu digitalisasi yang akan diwujudkan dalam bentuk database motif batik Jawa Timur, dan visualisasi dalam bentuk Virtual Institute, virtual gallery, edukasi interaktif dan lain sebagainya.

Kegiatan ini bertujuan untuk mendata kekayaan motif batik yang ada di Jawa Timur, menciptakan ruang untuk pengembangan riset dan inovasi di bidang tekstil Nusantara, pemeliharaan warisan budaya dan kearifan lokal Jawa Timur, mengangkat nama batik Jawa Timur, serta promosi batik Jawa Timur ke dunia Internasional.

Proyek ini diawali dengan kegiatan Focus Group Discussion (FGD) bersama sepuluh pengrajin Batik di Malang Raya yang diadakan pada Rabu (20/11/2024) di Ruang Rapat lantai 1 Gedung B FIB UB. Kegiatan FGD ini bertujuan sebagai sosialisasi projek digitalisasi dan visualisasi, penyamaan persepsi dan perspektif, serta pemetaan klasifikasi data dan penjadwalan kegiatan digitalisasi.

Dr. Aji Setyanto, S.S., M.Litt. Memberikan Sambutan
Dr. Aji Setyanto, S.S., M.Litt. Memberikan Sambutan

“Melalui digitalisasi ini, kami berharap batik tidak hanya dikenal sebagai kain, tetapi juga sebagai simbol budaya yang bisa dinikmati oleh masyarakat dunia,” ujar Dr. Aji Setyanto, S.S., M.Litt., Wakil Dekan Bidang Kemahasiswaan yang juga menjadi bagian dari proyek ini.

Tim peneliti memulai proses digitalisasi dengan menganalisis serta mengklasifikasi motif-motif batik pada setiap rumah batik di Malang raya, diantaranya; Batik Hamparan Rintik-Dinoyo, Batik Blimbing, Batik Ken Dedes Singosari, Batik Kantil, Batik Soendari, Batik Krajon DW, Batik Sukun, Bengkel Batik, Lana Batik Lawang serta Batik tulis Wagastu.

Universitas Ritsumeikan berkontribusi dalam menyediakan dukungan secara teknis dalam hal database dan pengembangan perangkat lunak untuk mendukung proyek ini ke depannya. Kolaborasi ini juga mencakup pendataan batik untuk memperluas pembacaan motif batik Jawa Timur secara global.

“Kami ingin memastikan bahwa digitalisasi ini akan melibatkan pengrajin lokal, sehingga seni batik tetap relevan di era digital dengan perkembangannya serta jumlah data yang banyak” ujar perwakilan Universitas Ritsumeikan.

Kegiatan ini diharapkan menjadi langkah signifikan dalam memajukan batik sebagai warisan budaya dunia yang diakui UNESCO, mempererat hubungan budaya antara UB Indonesia dan Universitas Ritsumeikan Jepang, serta sebagai upaya mendukung Center of ExcellenceDigital Humanities” FIB UB. [hwf/dts/FIB/Humas UB]