FAPET Gandeng BIB Singosari Gelar Workshop Manajemen Inseminasi Buatan untuk Afrika

Fakultas Peternakan Universitas Brawijaya (Fapet UB) bekerja sama dengan Balai Inseminasi Buatan (BIB) Singosari akan mengadakan sebuah workshop bertajuk “Workshop on Artificial Insemination Management for African Countries” untuk mendukung kebijakan politik luar negeri Pemerintah Republik Indonesia dalam memajukan program inseminasi buatan di negara-negara Afrika. Kegiatan ini akan berlangsung di Ruang Sidang lantai 5, gedung 6 Fakultas Peternakan Universitas Brawijaya Malang (15/7/2024).

Workshop ini diikuti oleh 18 pejabat tinggi dari berbagai negara di Afrika yang akan memperdalam pengetahuan mengenai manajemen inseminasi buatan. Acara ini dibuka dengan sambutan dari Wakil Rektor Bidang Akademik Universitas Brawijaya, Prof. Dr. Ir. Imam Santoso, MP, dan penjelasan tentang program internasional Universitas Brawijaya oleh Dr. Didik Hartono dari International Office Universitas Brawijaya.

“Kami berharap dengan program internasional yang dipaparkan oleh perwakilan pejabat tinggi dari negara Afrika dapat mewarnai ilmu terkait dengan inseminasi buatan,” kata Prof. Imam Santoso.

Sesi pertama workshop akan dipimpin oleh Prof. Dr. Ir. Veronica Margareta Ani Nurgiartiningsih, M.Sc, yang akan membahas tentang Strategi Konservasi Genetik Lokal. Sesi kedua akan mengupas tentang Implementasi Teknologi Molekuler Kesehatan Hewan yang akan dipaparkan oleh narasumber dari Fakultas Kedokteran Hewan Universitas Brawijaya.

“Genetika lokal dapat dikombinasikan dengan metode lain, karena program ini dapat dikembangkan untuk kerjasama lebih lanjut terkait dengan inseminasi buatan yang bisa dikembangkan di peternak lokal di Indonesia dan ternak di Afrika,” kata Prof. Ani dalam presentasinya.

Manfaat yang diharapkan dari kegiatan ini adalah peningkatan pengetahuan mengenai strategi konservasi genetik ternak lokal serta promosi dunia pendidikan Indonesia kepada para peserta dari berbagai negara Afrika.