Sorry, this entry is only available in Indonesia.
Universitas Brawijaya (UB) dan Ikatan Pesantren Indonesia melaksanakan penandantanganan kerjasama (MoU), Kamis (11/11/2021) di Gedung Rektorat lantai 6.
Proses penandatanganan MoU dilakukan oleh Rektor UB Prof Dr Ir Nuhfil Hanani MS dan Ketua Umum Dewan Pengurus Ikatan Pesantren Indonesia KH. Abdul Muhaimin.
Dalam sambutannya Rektor menyampaikan bahwasannya saat ini UB telah memjadi salah satu Perguruan Tinggi besar di Imdonesia.
UB melaksanakan banyak kegiatan dan pengabdian kepada masyarakat yang berkaitan dengan Pesantren. Semua fakultas yang ada di UB ikut berperan dalam membantu dan berkomitmen ikut mengembangkan pesantren.
“UB sangat senang dapat ikut berperan dan dilibatkan dalam pengembangan pesantren. Semua berkomitmen untuk terus bekerjasama dan membantu kemajuan pesantren di Indonesia,” kata Nuhfil.
Dalam sambutannya Abdul Muhaimin menyampaikan apresiasi kepada UB atas komitmennya untuk mengembangkan pesantren.
Secara historis dan kultural pesantren sangat berperan dalam pembangunan bangsa. Pesantren tidak bisa dilihat sempit hanya secara fisik dan kelembaggaan saja. Pada kenyatannya masyarakat sangat erat hubungannya dengam pesantren pada kehidupan sosial.
Harapannya kedepan pesantren jangan dijerat atau terhalangi dengan administrasi yang berbelit-belit. (PON/Humas UB).
