Tim DM Beri Pelatihan Pembuatan Suplemen bagi Peternak Tuban

Sorry, this entry is only available in Indonesia.

Praktek Pembuatan Suplemen Makanan berupa Permen Jilat bagi Sapi Potong

Tim Program Doktor Mengabdi 2020 LPPM UB yang diketuai Dr. Ir. Mashudi, M.Agr.Sc, IPM, ASEAN beranggotakan Prof.Dr.Sc.Agr. Ir. Suyadi, MS.IPU.ASEAN Eng; Wike Andre Septian, S.Pt, M.Si., dan Drh. Arfan Lesmana, M.Sc. melaksanakan kegiatan pengabdian masyarakat dengan topik utama teknologi pembuatan suplemen jilat “permen sapi” yaitu UMB (Urea Molases Blok) di UPT Pembibitan dan Hijauan Makanan ternak Tuban.

Kelompok peternak yang menjadi mitra kegiatan adalah Barisan Pemuda Klampean yang berlokasi di Desa Grabangan Kecamatan Grabangan, Kabupaten Tuban dan Kelompok Ustan Mandiri yang ada di Desa Dolokgede Kecamatan Tambakrejo Kabupaten Bojonegoro. Mereka semua berprofesi sebagai kelompok peternak sapi potong.

Sedangkan UPT PT dan HMT dalam hal ini berperan sebagai lembaga yang dapat menjembatani kegiatan transfer teknologi.

Produk suplemen jilat “permen sapi UMB” merupakan suplemen yang dapat meningkatkan populasi dan keaktifan mikroba di dalam rumen sehingga pakan yang dikonsumsi ternak akan semakin tercerna dan pada akhirnya dapat meningkatkan nafsu makan.

Seperti diketahui produktifitas ternak dicerminkan dengan tingkat konsumsi pakannya. Semakin banyak pakan yang dikonsumsi, produktifitas ternak akan meningkat. Sedangkan teknlogi pengolahan pakan seperti amoniasi, fermentasi, pakan lengkap merupakan teknologi yang dapat meningkatkan kualitas pakan.

Tim DM UB dalam hal ini telah menghibahkan mesin pencetak UMB Permen Jilat otomatis, alat pencetak manual dan pengaduk mikser.

Ketua Tim DM UB, Dr. Ir. Mashudi, M.Agr.Sc.IPM, ASEAN Eng. mengatakan suplemen permen jilat UMB sangat cocok diberikan ke sapi potong jika pakan yang digunakan berbasis limbah pertanian yang kualitasnya rendah. Hal ini disebabkan efek UMB bisa meningkatkan kecernaan pakan dan nafsu makan.

Harapan dari kegiatan program DM UB yang telah diterapkan ini adalah agar ternak sapi potong dari mitra peternak mendapatkan asupan nutrisi yang cukup melalui penyediaan suplemen yang berkualitas sehingga pertambahan bobot badan sapi dan keuntungan peternak juga meningkat. [MAS/Humas UB].