Sebanyak 992 Mahasiswa Mengikuti MMD 2024

Sorry, this entry is only available in Indonesia.

Direktorat Riset dan Pengabdian Kepada Masyarakat niversitas Brawijya (DRPM UB) pada Senin (1/7/2024) secara resmi memberangkatkan 992 mahasiswa dalam rangka pelaksanaan program Mahasiswa Membangun Desa Tahun 2024. Kegiatan pelepasan dan pemberangkatan peserta MMD tersebut di laksanakan di loby lantai 1 Ruang Auditorium – Gedung Merah Universitas Brawijaya.

Dalam laporannya, Panitia MMD 2024 Bayu Adi Kusuma,SP.,M.Si.,MBA., menyampaikan bhawa total peserta MMD tahun 2024 sebanyak 992 mahasiswa yang akan ditempatkan di 70 desa yang tersebar di 5 kabupaten di Jawa Timur yaitu Kabupaten Malang ada 30 desa, Kabupaten Blitar ada 10 desa, Kabupaten Pasuruan 10 Desa, Probolinggo 10 desa dan juga di Banyuwangi 10 desa.

“Satu kelompok MMD berjumlah kurang lebih beranggotakan 12 sampai 15 orang mahasiswa. Satu kelompok ini akan melaksankan program sesuai dengan 18 tema SDGs.  Setiap kelompok memilih tema di SDGs untuk diimplementasikan di lokasi MMD,” jelasnya

Ditambahkan juga bahwa pada pelaksanaan MMD tahun ini, mahasiswa dibimbing oleh 35 DPL (Dosen Pembimbing Lapangan) dari berbagai fakultas, dimana satu DPL akan membimbing dua kelompok. Untuk menjamin keamanan keselamatan kami panitia berusaha menjamin dari sisi kesehatan dan keselamatan dengan menjadikan mahasiswa mealalui asuransi kesehatan.

Sedangkan Direktur Direktorat Riset dan Pengabdian Kepada Masyarakat (DRPM) Prof. Luchman Hakim, S.Si.,M.Agr.Sc., Ph.D. dalam sambutannya menyampaikan pentingnya MMD sebagai tempat bagi adik-adik mahasiswa untuk membangun empati sebagai bekal menjadi pemimpin di masa mendatang, tentunya pemimpin yang dibekali oleh harap, adab dan pengetahuan.

Luchman juga berpesan, dari pengalaman-pengalaman MMDN tahun sebelumnya meskipun tidak semuanya, masih banyak didapatkan mahasiswa yang asik banyak di kamar saja, tidak mau keluar. Sementara sebutulnya desa itu menawarkan iklim yang sejuk, pengalaman yang baik, yang dapat membangkitkan inspirasi, kehidupan masyarakat desa yang mungkin nanti teman-teman mahasiswa melihat fakta betapa ada banyak hal yang bisa menjadi pelajaran dan pengalaman.

“Silahkan adik-adik banyak melakukan kegiatan, melaksanakan programnya dilapangan, jarang-jarang kita ada di desa berinteraksi dengan masyarakat, berinteraksi dengan teman-teman, berinteraksi dengan dosen DPL, karena itu saya mohon kesempatan ini bisa dipergunakan dengan sangat baik, “ pesan Luchman.

Wakir Rektor Bidang Riset dan Teknologi Prof. Dr. Unti Ludigdo, SE., M.Si, Ak., yang hadir membuka kegiatan juga menyampaikan beberapa hal diantaranya adalah  bahwa pada tahun ini DRPM berbagi peran dengan fakultas dalam mengelola KKN. DRPM saat ini mengelola 1000-an mahasiswa, yang selain MMD, DPRM juga mengelola beberapa pelaksanaan pengabdian masyarakat yang berkolaborasi Internasional seperti dengan Malaysia, kolaborasi dengan Perguruan Tinggi di Jawa Timur yang pelaksanaannya secara sinambung, serta juga melaksanakan KKN Nusantara yang pelaksanaannya di koordinir oleh Kemendikbudristek.

Senada dengan Prof. Luchman, Prof. Unti menyampaikan bahwa adik-adik ke desa itu meskipun dalam judulnya Mahasiswa Membangun Desa tapi imbal baliknya nanti desa itu juga akan membangun mahasiswa.

“Ini menyangkut penguatan karakteristik pribadi saudara-saudara. Apabila kalian dapat mengambil satu pelajaran, suatu hikmah yang sangat baik saat saudara didesa, InsyaAllah itu akan memperkuat dan memperbaiki kualitas diri kalian seperti peningkatan rasa empati, kemudian simpati, maupun tolenransi kepada sesama. Itulah yang kami dapati dari banyak mahasiswa setelah mengikuti kegiatan di desa seperti yang kalian lakukan ini ,” ujar Unti.

“Dan itulah softskill sesungguhnya yang terbangun saat kalian berada dan berinteraksi dengan masyarakat di desa,” tambahnya.

Dalam sambutannya Prof. Unti juga berharap agar peserta MMD bisa menjadi inspirasi yang baik bagi masyarakat di desa melalui publikasi terbaik yang dilakukan melalui berbagai kegiatan dan program yang akan dilaksanakan oleh peserta MMD.

“Tentunya kami berharap kalian di desa dapat membangun publikasi dan relasi yang yang terbaik dengan berbagai komponen yang ada di desa. Kalian adalah agen-agen yang diharapkan dapat menginspirasi adik-adik dan teman-teman sebaya kalian di desa,” harap Unti. (ron/humasub)