Program Studi Magister Biologi Benchmarking Kurikulum dengan NCU Taiwan

Sorry, this entry is only available in Indonesia.

Program Studi Magister Biologi Departemen Biologi FMIPA Universitas Brawijaya (UB) melaksanakan benchmarking kurikulum dengan National Central University (NCU) Taiwan selama dua hari, (20/8-21/8/2024), di NCU, Taiwan.

Salah satu perwakilan delegasi Tri Ardyati, Ph.D mengatakan benchmarking kurikulum tersebut untuk memperkuat jejaring akademik dan mempersiapkan Program Double and Joint Degree antara PS Magister Biologi dengan Departemen of Life Sciences NCU Taiwan

“Selain itu kolaborasi antara UB dengan NCU akan berdampak terhadap peningkatan kualitas akademik serta publikasi ilmiah,” kata Tri Ardyati.

Kegiatan yang merupakan rangkaian Dosen Berkarya tersebut diikuti delegasi UB yang terdiri dari Tri Ardyati, Ph.D,  Prof. Amin Setyo Leksono, Ir. Retno Mastuti, Ph.D dan Dian Siswanto, Ph.D disambut oleh Dr. Hsieh-Lung Hsu, selaku Wakil Presiden untuk Urusan Internasional NCU.

Dalam sambutannya, Dr. Hsu menegaskan pentingnya memelihara kerjasama antara UB dan NCU yang telah terjalin baik sejak tahun 2009, beliau juga menyatakan setiap tahun mengunjungi UB dalam rangka menjaring calon-calon mahasiswa terbaik dan tahun ini rencananya akan berkunjung ke UB pada November 2024.

Diskusi kurikulum antara Departement of Life Sciences NCU dan PS Magister Biologi Departemen Biologi FMIPA UB melibatkan Ketua Departemen of Life Sciences NCU, Dr. Hsieh-Lung Hsu, bersama Dr. Chia-Yu Huang, Dr. Robert Liu, Dr. Shu-Dan Yeh, dan Dr. Yung-Hsi Kao. Fokus utama diskusi adalah perbedaan signifikan dalam beban kredit dan kebijakan tesis antara kedua universitas. Prof. Amin Setyo Leksono mengungkapkan bahwa mahasiswa PS Magister Biologi UB harus menyelesaikan 54 SKS untuk lulus. Sementara, Dr. Shu-Dan Yeh mencatat bahwa di NCU hanya memerlukan 24 SKS. Selain itu, di NCU, tesis tidak berbobot SKS namun harus lulus, sedangkan di UB, tesis berbobot 22 SKS. Dr. Tri Ardyati menambahkan perlunya ekuivalensi mata kuliah antara UB dan NCU.

Pertemuan juga dihadiri oleh dua mitra NCU dari National Health Research Institutes.

Dalam rangka meningkatkan international recognition, UB mendorong seluruh fakultas dan sivitas akademika agar dapat berperan dalam Program Dosen Berkarya (DOKAR).

Pada program DOKAR ini PS Magister Biologi Departemen Biologi FMIPA UB juga mendapatkan kesempatan berkunjung ke Academia Sinica yang merupakan pusat riset terbaik di Taipei dan menjajagi peluang kolaborasi riset serta mendiskusikan peluang student exchange, student internship maupun researcher exchange.

Acara diakhiri dengan makan malam bersama Prof. Chien-Chia Wang, Dekan College of Health Sciences and Technology, serta Dr. Shu-Dan Yeh.

Program DOKAR ini juga mendapat dukungan dari alumni Program Studi Sarjana Biologi UB Anggun S. Firdaus,  yang kini sedang menempuh pendidikan doktoral di NCU [tim DOKAR 2024/Humas UB].

 

 

,