Lima mahasiswa Universitas Brawijaya (UB) merancang aplikasi jual beli sumberdaya laut untuk membantu pelaku usaha perikanan yaitu nelayan pedagang ikan skala kecil dan pemilik UMKM.
Mereka terdiri dari Sobakhul Munir Siroj (FILKOM), Astrida Wahyu Umayanti (FPIK), Dhita Widhiastika (FPIK), Brilian Ade Putra (FILKOM), Naufal Fadhiil Rafino (FILKOM) dibimbing oleh Ir. Sukandar, MP.
“Berdasarkan survei yang tim kami lakukan, dampak dari COVID-19 berimbas kepada nelayan. Pendapatan mereka menurun karena permintaan pasar yang rendah padahal hasil tangkapan nelayan cukup melimpah. Hal ini menyebabkan harga ikan menurun. Nelayan juga kebingungan dalam memasarkan hasil tangkapan mereka. Begitu pula dengan pedagang ikan skala kecil dan pemilik UMKM yang sepi pembeli sehingga pendapatannya menurun,”kata Astrid.
FO-KLIK (Fish Online Klik )merupakan sebuah aplikasi jual beli sumberdaya laut secara online yang menghubungkan pelaku usaha perikanan yaitu nelayan, pedagang ikan skala kecil dan pemilik UMKM, dengan konsumen secara langsung. FO-KLIK hadir dengan sistem pengantaran driver sehingga mampu dijangkau masyarakat luas.
Aplikasi FO-KLIK terdapat beberapa produk perikanan seperti ikan segar dan ikan olahan (froozen food, aneka sambal, abon, ikan asapan, dll). Dengan adanya FO-KLIK diharapkan meningkatkan pendapatan pelaku usaha perikanan.
“Kami berharap aplikasi FO-KLIK yang kami buat bisa mempermudah masyarakat dalam membeli produk perikanan dengan kualitas yang terjamin dan harga yang terjangkau. Selain itu, juga meningkatkan masyarakat gemarikan (gemar makan ikan) ditengah pandemi COVID-19. [AWU/Humas UB]