CREANOMICS 2017 sebagai Ajang Kontribusi Vokasi UB terhadap Ekonomi Kreatif Indonesia

Sorry, this entry is only available in Indonesia.

Rektor UB saat Membuka CREANOMICS 2017CREANOMIC (Creative Economic and Innovation Center) adalah ajang promosi tahunan produk-produk kreatif dan inovatif dari mahasiswa dan dosen Program Pendidikan Vokasi Universitas Brawijaya. Bertempat di Gedung Samantha Krida (Sakri) Universitas Brawiaya, CREANOMIC tahun 2017 adalah tahun ke-2 event tersebut dengan mengambil tema “Pemberdayaan Usaha Mikro dan Kecil (UMK) di Era Digital”. Expo yang berlangsung 2 hari tanggal 20 – 21 Nopember 2017 ini menampilkan 36 stan yang terdiri beragam produk kreatif dan inovatif baik berbasis seni, teknologi informasi maupun kuliner yang berlangsung sejak pagi hingga malam hari.Tahun ini, ajang CREANOMIC juga melibatkan 5 stan dari Sekolah Menengah Kejuruan Negeri yang berprestasi di Malang Raya dan Dunia Usaha dan Dunia Industri (DUDI) mitra Program Pendidikan Vokasi Universitas Brawijaya. Beragam produk karya inovatif vokasi yang akhirnya diterapkan oleh DUDI untuk meningkatkan kinerja usahanya. Ajang tahunan ini menjadi bukti nyata adanya link and match antara pendidikan vokasi dengan DUDI, dan sekaligus menjadi ajang inspiratif bagi generasi muda milenial untuk berlomba-lomba mengembangkan karya-karya nyata inovatif bagi pembangunan nasional.

Rektor Universitas Brawijaya, Prof. Dr. Ir. Mohammad Bisri, MS setelah berkeliling stan, dalam sambutannya menyatakan bahwa Vokasi UB semakin berkontribusi. “Program Pendidikan Vokasi Universitas Brawijaya semakin berkembang nyata memberi kontribusi nyata bagi ekonomi nasional dimana banyak alumninya direkrut oleh DUDI sebelum lulus. Dan kini menampilkan produk-produk inovatif untuk mendukung pengembangan DUDI baik peningkatan pemasaran maupun efisiensi produksi, serta mendorong tumbuh kembangnya kewirausahaan baru. Apalagi beberapa produk sudah didaftarkan Hak Cipta di Kementrian Hukum dan HAM. Profil pendidikan vokasi yang memberi kontribusi nyata seperti ini yang diharapkan oleh Presiden Jokowi terus ditumbuhkembangkan menjadi model pendidikan vokasi nasional. Universitas Braawijaya akan terus memperkuat dan mengembangkan pendidikan vokasi seperti ini sebagai wujud komitmen pendidikan bagi pembangunan bangsa dan negara. Program Pendidikan Vokasi Universitas Brawijaya harus terus mengembangkan produk-produk kreatif dan inovatif dalam memperkuat daya saing produk bangsa dalam menghadapi Masyarakat Ekonomi Asean (MEA)”, ujarnya.

Selain expo hasil produk-produk inovatif, ajang ini juga menampilkan beragam acara menarik lainnya antara lain lomba siswa SMK, workshop, dan talkshow. Lomba ditingkat SMK diikuti dari berbagai tim SMK dari seluruh Jawa Timur. Sedangkan, talkshow menampilkan beberapa tokoh muda inspiratif antara lain Duardi Prihandiko (Vice President of Digital Marketing Bank Central Asia Jakarta) dan Andina Paramitha (General Manager Ngalup Coworking Space).

Acara talkshow dan workshop ini mengambil tema Peningkatan Daya Saing Usaha Mikro dan Kecil (UMK) di era Digital. Upaya pengembangan usaha mikro dan kecil melalui strategi integrasi ekonomi kreatif ini sangat penting dalam memperkuat perannya di era digital ini. Rangkaian CREANOMIC dihadiri oleh siswa SMK di Malang Raya, mahasiswa UB, mitra DUDI dan masyarakat umum yang antusias melihat produk expo dan berbagai rangkaian acara CREANOMIC. Pengunjung berharap acara CREANOMIC terus berlangsung sebagai agenda tahunan Vokasi UB dan menjadi ajang inspiratif bagi generasi muda dalam mengembangkan ekonomi kreatif.[vokasi/vicky]