Sorry, this entry is only available in Indonesia.
Dalam rangka memeriahkan kegiatan FISIP – FIB Bakti Desa Universitas Brawijaya (FBD UB) Kelompok 28 Desa Sukodono mengadakan lomba melukis dan mewarnai yang juga merupakan salah satu rangkaian dari acara Grebeg Suro Desa Sukodono yang diadakan dari tanggal 31 Juli – 1 Agustus.
Lomba mewarnai dan melukis ini diadakan pada rangkaian hari pertama seiringan dengan penampilan siswa-siswi SD/MI Desa Sukodono. Acara lomba ini berlangsung pada Rabu, (31/7/2024).
Acara lomba melukis dan mewarnai tingkat SD/MI bertujuan untuk meningkatkan kreativitas dan memberikan wadah ekspresi bagi anak-anak di Desa Sukodono. Acara ini mendapat sambutan hangat dan meriah dari masyarakat Desa Sukodono.
Lomba melukis dan mewarnai ini diikuti oleh 6 sekolah dasar dan madrasah ibtidaiyah. Siswa-siswi kelas 1-3 mengikuti lomba mewarnai dan kelas 4-6 mengikuti lomba melukis. Siswa-siswi terlihat sangat gembira dan bersemangat menunjukkan bakat dan kreativitas mereka melalui karya seni yang akan dibuat. Tidak hanya anak-anak, orang tua, guru, dan warga desa lainnya juga turut hadir memberikan dukungan dan semangat.
Ketua Kelompok FBD UB 28, Haerun Nisak mengatakan kegiatan ini merupakan bagian dari program kerja kelompok yang fokus pada pengembangan potensi anak-anak desa.
“Kami harap melalui proker atau program kerja terakhir kami dapat memberikan kesan yang baik dan ruang bagi anak-anak untuk mengekspresikan diri dan menunjukkan bakat bagi siswa-siswi,” ujar Haerun Nisak.
Setiap kategori lomba yaitu melukis dan mewarnai dinilai oleh juri dari mahasiswa Program Studi Seni Rupa Fakultas Ilmu Budaya Universitas Brawijaya yang ahli di bidangnya. Para pemenang mendapat hadiah dan trofi yang diharapkan dapat memotivasi anak-anak untuk terus berkarya dan mengembangkan bakat mereka di bidang seni.
Kegiatan lomba melukis dan mewarnai ini diakhiri dengan penyerahan hadiah kepada para pemenang yang diserahkan langsung oleh Kepala Desa. Masyarakat Desa Sukodono mengapresiasi inisiatif dari kelompok FBD UB 28 dan berharap kegiatan serupa dapat terus diadakan di masa mendatang dan untuk terus mendukung pengembangan kreativitas anak-anak desa. (*/OKY/Humas UB)
