Dosen FT UB Bantu Buatkan Bengkel Difabel di Kabupaten Malang

Rudi didalam Bengkel Difabel Miliknya



Rudi didalam Bengkel Difabel MiliknyaDosen Fakultas Teknik Universitas Brawijaya (FT UB) Sugiono, ST., MT., Ph.D membantu membuatkan sebuah  bengkel bagi salah seorang penyandang tuna daksa pada kaki bernama  Rudi di Desa Maguan, Kecamatan Ngajum, Kabupaten Malang dalam kegiatan Doktor Mengabdi.

Bengkel ini berfokus pada pembuatan modifikasi motor biasa beroda dua menjadi motor beroda tiga, yang khusus dibuat untuk konsumen difabel seperti Rudi.

Dalam kegiatan tersebut, Sugiono dibantu sebelas orang mahasiswa dari Asisten Laboratorium Perancangan Kerja dan Ergonomi Teknik Industri FT UB, membuat bengkel dengan cara mendesain ruang kerja melalui pendekatan ilmu ergonomi, membeli mesin bubut, dan pelengkap perkakas bengkel serta memberikan pelatihan terkait penggunaan mesin bubut kepada Rudi.

Motor Difabel Modifikasi Rudi


Motor Difabel Modifikasi RudiSugiono menjelaskan upaya yang dilakukan Sugiono bersama tim adalah untuk mendukung pengembangan bengkel difabel milik Rudi agar bisa mandiri.

Dia juga berharap upaya yang telah dilakukannya bersama tim bisa memberikan manfaat bagi pemilik dan juga orang-orang disekitarnya.

Mayoritas Konsumen bengkel milik Rudi adalah teman-teman dari komunitas Difabel Motorcycle Indonesia (DMI).

Komunitas ini merupakan perkumpulan penyandang difabel yang memiliki hobi otomotif baik sebagai pengendara motor maupun sebagai teknisinya. Melalui komunitas ini, Rudi dan teman-temannya saling membantu dan mendukung kegiatan penyandang difabel agar bisa lebih produktif dan berkembang. [Sugiono/Humas UB].