Dosen FISIP UB Hidupkan Storytelling Antisipasi Covid-19

Pesan Kesehatan tantang Covid-19 untuk anak-anak melalui cerita boneka karya FISIP UB dan @DigitalMamaID

Data resmi yang dipublikasikan Ikatan Dokter Anak Indonesia (IDAI) pada Agustus 2020 menyebutkan jumlah anak Indonesia yang terpapar virus Covid-19 mencapai angka 11.000 anak. Dengan tingkat kematian anak 2,5 persen, Indonesia memegang rekor tertinggi di Asia Pasifik. Namun demikian di tengah masyarakat masih ada orang tua yang mengajak anak keluar rumah tanpa memedulikan protokol kesehatan. Melihat masifnya penyebaran Covid-19 pada anak, diperlukan upaya antisipasi dengan pengemasan pesan kesehatan yang efektif.

Tim Program Pengabdian Masyarakat Jurusan Ilmu Komunikasi Fakultas Ilmu Sosial dan Ilmu Politik Universitas Brawijaya (FISIP UB) bekerjasama dengan akun Instagram @DigitalMamaID memberikan video literasi dalam bentuk unik yaitu cerita boneka untuk membantu orang tua dan guru menjelaskan pada anak tentang virus Covid-19.

Video ini mengisi ruang yang belum disentuh untuk penanganan Covid-19 yakni menangkap dan mentransfer nilai positif pada anak-anak melalui media yang dekat dengan mereka, dengan storytelling cerita boneka.

Boneka menjadi salah satu hal yang sangat dekat dengan anak. Dalam penyampaiannya, sesuai dengan konsep dasar karakteristik anak, cerita yang diangkat ialah cerita-cerita yang memang dekat dengan kehidupan anak sehari-hari. Melalui visualisasi yang ceria, anak diberikan narasi saat merasa kangen dengan teman namun tidak boleh berdekatan karena protokol kesehatan penjagaan jarak. Anak-anak juga digambarkan disiplin menggunakan masker saat keluar rumah.

“Pesan kesehatan ini dikemas ringan melalui cerita boneka jadi bisa mudah dipahami anak-anak,” jelas Fariza Yuniar Rakhmawati selaku Ketua Program Pengabdian Masyarakat Jurusan Ilmu Komunikasi FISIP UB.

Video literasi ini juga mendekatkan kecintaan anak pada Indonesia melalui karakter anak bernama ‘Bumi’ dan ‘Pertiwi’, juga penggunaan baju batik oleh Pak Guru. Selain informasi protokol kesehatan, cerita boneka dengan setting keluarga ini juga mengangkat tema kepedulian pada pasien Covid-19 dan mengatasi kebosanan pada anak selama di rumah. [FISIP/Humas UB]