Direktorat Inovasi dan Kawasan Sains dan Teknologi, Universitas Brawijaya (DIKST UB) bekerjasama dengan AICO (Artificial Intelegence Community), salah satu komunitas AI terbesar di Indonesia, pada Jumat (13/9/2024) menggelar AI Jumpstart Workshop.
Dengan mengambil tema “Menggali Peluang dan Potensi Kecerdasan Buatan di Era Digital”, kegiatan yang dilangsungkan di Auditorium Algoritma, Gedung G Fakultas Ilmu Komputer Universitas Brawijaya ini, dihadiri oleh para mahasiswa, akademisi, dan praktisi teknologi yang antusias mendalami kecerdasan buatan (AI) dan peluang di dalamnya.
Kegiatan dibuka secara resmi oleh Bernard Budiman dan dilanjutkan dengan pengenalan program AI Jumpstart oleh Ben dari Instellar, yang mengundang peserta untuk mengikuti AI Jumpstart Online Intensive sebagai bagian dari komitmen pengembangan AI di Indonesia.
Sesi utama workshop menghadirkan narasumber Francesco dan Kino dari AICO. Dimana Francesco memulai dengan memberikan pemahaman dasar tentang kecerdasan buatan, menjelaskan dampak positif dan negatif AI, serta menayangkan video yang menggambarkan revolusi AI dalam berbagai sektor. Sedangkan Kino, sebagai narasumber kedua, memperdalam diskusi dengan menyoroti peluang AI dalam karier dan industri. Ia juga melakukan demo singkat mengenai pembuatan gambar menggunakan prompt, yang kemudian diubah menjadi video, memperlihatkan kekuatan dan fleksibilitas AI dalam proses kreatif.
Kegiatan ini juga memberikan ruang bagi peserta untuk berinteraksi secara langsung dengan para narasumber dalam sesi Q&A, di mana pertanyaan seputar peluang karier di bidang AI dan perkembangan teknologi di Indonesia menjadi topik utama diskusi, serta membuka kesempatan peseta untuk memperluas jaringan dalam sesi networking.
Melalui acara ini, UB dan AICO berharap dapat memberikan kontribusi nyata dalam meningkatkan literasi digital dan keterampilan teknologi di bidang AI bagi generasi muda Indonesia.
(andz/ron/humasub)
